- Tempat Nongkrong Para GIRILAYA mania -


You are not connected. Please login or register

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Go down  Message [Halaman 1 dari 1]

girilayabot

girilayabot
Spammer
Spammer
Bagaimana produk tersebut akan dijual? Bagaimana orang akan tahu produk kita itu ada dan eksis? Itu pertanyaan yang harus dijawab disini.

Secara umum, ada strategi pemasaran offline dan online, atau kombinasi keduanya.

Online dilakukan melalu internet, sementara offline dilakukan dengan membuka toko (brick & mortar).

Dengan berkembangnya internet dan media sosial belakangan ini, banyak yang menganggap pemasaran online adalah langkah paling mudah buat orang yang ingin memulai usaha.

Karena online dianggap murah, jangkauan pasar yang luas serta dipersepsikan lebih mudah (meskipun tidak…) dibandingkan membuka toko (offline).

Menurut saya, semua channel pemasaran memiliki keunggulan dan tantangan masing – masing. Tidak ada yang lebih unggul dibandingkan yang lainnya.

Tugas anda adalah memahami keunggulan dan tantangan di setiap channel dan mengevaluasi mana yang cocok dengan bisnis anda. Evaluasi apakah channel yang dipilih akan sejalan dengan strategi, sumberdaya dan produk yang akan dijual.

Yang paling tahu, ya anda sendiri.

Kami memutuskan menjual tas kulit secara online. Karena salah satu partner memiliki pengalaman dan jaringan yang luas di bisnis maya. Partner ini tahu benar seluk beluk bagaimana menjual melalui situs. Kami anggap ini modal yang bagus dan tidak ingin menyianyiakannya.

Selain punya banyak kemudahan, channel online juga punya banyak tantangan, seperti mendatangkan traffic, kredibilitas di mata konsumen dan kemampuan visual yang baik.

Ditengah jalan, ketika bisnis online menemui tantangan dan kesulitan, kami tergiur untuk pindah ke offline. Mau cari short-cut. Jalan keluar yang cepat dan mudah.

Tetapi, kamu kemudian sadar bahwa semua strategi pemasaran memiliki plus dan minus. Berpindah jalur dari online ke offline justru akan banyak merugikan. Mengacaukan fokus tim yang sudah ada selama ini, membuang pelajaran mahal yang sudah didapat dari jatuh bangun berjualan online, serta membutuhkan dana investasi baru untuk membuka toko offline.

Akhirnya, kami memilih fokus di channel online. Hanya dengan konsistensi dan kerja keras, kami yakin bisa menaklukkannya.

Topik sebelumnya Topik selanjutnya Kembali Ke Atas  Message [Halaman 1 dari 1]

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik

Ping your blog, website, or RSS feed for Free
ping fast  my blog, website, or RSS feed for Free

 

pagerank analyzerW3 Directory - the World Wide Web Directory

© 2014 Copyright Girilaya Real Groups - All Rights Reserved | Back to Top