Sebagai seorang terapis profesional, Jun bertugas untuk membantu para ibu untuk lebih banyak memproduksi susu bagi bayinya. Uniknya, proses terapi yang dilakukan oleh pria berusia 29 tahun ini dengan memijat payudara sang ibu selama 90 menit agar susu yang dihasilkan lebih banyak untuk bayi mereka. Jun dibayar 20 poundsterling untuk setiap satu klien yang dilayaninya.
Dalam menjalankan profesinya, Jun bukan tanpa hambatan. Salah satu masalah yang sering timbul adalah ketika para suami banyak yang menolak jika payudara istrinya disentuh oleh Jun.
“Semua terapis perempuan memiliki ratusan klien, tetapi ketika saya yang bekerja, para suami sadar bahwa saya seorang lelaki dan mereka menolakku,” ujar Jun, seperti dikutip Orange, beberapa waktu lalu.
Dalam menjalankan profesinya, Jun bukan tanpa hambatan. Salah satu masalah yang sering timbul adalah ketika para suami banyak yang menolak jika payudara istrinya disentuh oleh Jun.
“Semua terapis perempuan memiliki ratusan klien, tetapi ketika saya yang bekerja, para suami sadar bahwa saya seorang lelaki dan mereka menolakku,” ujar Jun, seperti dikutip Orange, beberapa waktu lalu.
Yang Jun wrote:“Saya benar-benar sangat baik, ini jika orang memberikan saya kesempatan. Saya belajar mengenai fisiologi, urut, akupunktur dan saya sangat mumpuni dibidang itu. Orang seharusnya melihat saya sebagai seorang doktor atau perawat,” tambahnya.