Pertama, kenali peluang pasar yang ada di internet. Perlu kita pahami bahwa pasar di internet punya keunikan dan perbedaan dengan pasar yang ada di dunia nyata. Banyak produk laris di pasar nyata tetapi sangat sepi ketika dijual lewat internet, hal ini terjadi bukan karena produknya tidak bagus tetapi karena memang tak dicari oleh pengguna internet. Pertanyaan penting yang perlu kita ajukan adalah “apa saja produk yang kini sangat diminati di internet dan apa yang selalu dicari orang setiap saat ? ” Jika kita memahami jawaban atas pertanyaa ini maka resiko tidak laku akan bisa diperkecil ke titik terendah, sebaliknya kalau kita berjualan tanpa mengetahui pasar yang ada maka sama saja menawarkan barang bagus kepada orang gila atau orang orang yang tidak memerlukannya.

Kedua, tetapkan harga lebih rendah dari yang ditawarkan oleh pesaing. Untuk melakukan hal ini maka kita harus mengetahui berapa harga yang ditawarkan oleh lawan bisnis. Sebagai pebisnis yang punya moral kita tak perlu iri dengki dengan mereka yang kini menguasai pasar, tetapi carilah kelemahan dari sisi lain untuk mengalahkan mereka. Kalau menurut kita mereka menjual dengan harga lebih mahal kenapa kita tak membuat tawaran yang lebih murah. Konsumen di internet kini tak akan kesulitan untuk meakukan perbandingan harga, mereka dengan mudah berkunjung ke satu situs dan situs lainnya ketika melakukan perbandingan. Bayangkan…. ketika harga yang kita tetapkan lebih murah sementara kualitas sama baiknya dengan pesaing maka hampir bisa dipastikan kita punya posisi yang lebih kuat dalam persaingan, dimana ketika kita konsisten dengan harga yang telah kita tawarkan maka aliran pembeli akan terus meningkat dari waktu sebelumnya. Kumpulkan data pesaing dan segera ubah harga dengan tetap mendapatkan untung.

Ketiga, ciptakan keunggulan yang tak bisa ditiru oleh pesaing pesaing bisnis. Kita boleh saja menetapkan harga setinggi mungkin selama kualitas yang kita berikan memang dipercaya sebagai yang terbaik oleh konsumen. Ketika kita menjual produk yang paling unggul di pasar dan produk tersebut benar benar diperlukan maka harga bisa diatur secara wajar untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Kalau kita tetap mampu mempertahankan keunggulan dalam jangka panjang maka bisa jadi kitalah yang akan menjadi penguasa tunggal dan terus menerima aliran cash tiada henti dari pembeli. Produk yang luar biasa unggul dimanapun pasti akan dicari dan dibutuhkan oleh pembeli, karena pembeli memang ingin sesuatu yang mendekati sempurna. Dengan kreativitas dan inovasi yang tak kenal menyerah maka keunggulan akan bisa kita berikan kepada pembeli.

Keempat, hindari kebiasaan menyalahkan pembeli. Menyalahkan calon pembeli atau pelanggan sama artinya ingin membunuh masa depan bisnis kita di internet. Dalam situasi tertentu kadang memang pembeli salah, tetapi harusnya kita memahami bahwa terkadang mereka melakukan kesalahan karena tak memahami aturan dan ketentuan yang kita miliki. Ketika pembeli salah atau melontarkan kritik tajam atas layanan yang kita berikan maka segera bereskan apa yang tidak berjalan, jelaskan dengan sejelas jelasnya lewat bahasa manusia, tahan emosi dan latihlah diri untuk bersabar ketika mendengarkan keluhan mereka. Pembeli akan tetap setia memakai produk kita meskipun mereka marah marah atau kecewa berat selama kit pandai melayaninya dengan baik. Namun ketika kita terpancing emosi saat mereka marah marah lalu kita memaki mki mereka maka jangan harap mereka akan kembali percaya kepada kita, walau kita beri harga termurah sekalipun !

Kelima, bangun kedekatan emosional dengan pembeli. Orang yang paling berhasil menjual di internet adalah mereka yang pandai membangun hubungan baik dengan orang lain. Mereka aktif mengikuti apa yang menjadi keinginan calon pembeli, memberi tekanan pada hal hal yang sifatnya perasaan. Semakin banyak hubungan yang bisa kita jalin maka akan makin besar pula peluang untuk menjual produk lewat internet. Selalu temukan calon pembeli kita dimanapun mereka berada, jika kini mereka menyukai facebook maka imbangi gerak mereka dan jadikan mereka sebagai teman obrolan kita. Beri kesempatan pada mereka untuk berkomentar, jangan malah menutup komentar karena takut mereka menuliskan hal hal yang tidak kita inginkan. Secara natural komentar yang pedas biasanya jauh lebih berguna daripada komentar yang berisi pujian atau terkesan direkayasa. Ketika kita alergi dengan komentar para pemakai produk maka jangan harap bisa tetap bertahan di dunia maya. Saat ini era yang segalanya terbuka, jangan lagi menutup diri kalau tidak ingin bisnis tutup dan gulung tikar secara mengenaskan.

Keenam, berikan tawaran istimewa yang benar benar berbeda. Ketika kita telah memiliki website bisnis (bagi yang belum punya maka wajib segera membuatnya), maka selalu tawarkan hadiah atau diskon sebagai kejutan untuk pelanggan setia. Pelanggan setia seharusnya lebih kita prioritaskan daripada pelanggan baru. Kalau kita memberikan diskon 40 % kepada calon pelanggan baru maka tentunya diskon 50% sebaiknya diberikan kepada pelanggan lama. Kalau dibalik maka akan muncul perasaan kalau pelanggan lama dianggap tidak begitu penting dan hanya menjadi pelengkap saja. Info mengenai tawaran istimewa ini bisa selalu kita update lewat website atau kita promosikan ke semua alat pemasaran yang sifatnya online. Kita bisa melakukan kampanye secara terencana melalui pemasangan iklan, publish di facebook, twitter, dan dengan meningkatkan kemampuan praktek praktek seo untuk marketing.

Ketujuh, membentuk tim ahli atau bekerja sama dengan orang orang yang lebih paham dengan pemasaran online. Kemampuan kita tentunya sangat terbatas, tetapi asal mau bekerja sama dengan orang orang yang lebih dahulu mengenal internet maka kita tak akan terlalu rugi. Bagi siapa saja yang belum pernah menjual produk melalui internet maka kehadiran tim ahli sangat diperlukan. Hindari kebiasaan meminta tanpa mau berkorban atau menawarkan kerja sama dengan pola bagi hasil. Tetapi bayarlah mereka yang lebih ahli dimuka supaya mau bekerja dengan kita. Lakukan negosiasi secara bijak, karena umumnya orang tak mau ambil resiko dengan pola bisnis bagi hasil, kecuali kalau kita telah lama mengenal mereka.

Sumber : http://blogterselubung.blogdetik.com/7-strategi-berbeda-dalam-menjual-produk-dan-jasa-melalui-internet/