Indeks
1. Salah kaprah dalam memandang bisnis online. Sebagian orang menganggap kalau menjalankan bisnis di internet itu sangat mudah. Tinggal duduk, tidur dan terima uang dari para pembeli. Semua dianggap akan berjalan otomatis, padahal faktanya tak semudah itu, terlebih bagi orang yang perannya hanya sebagai penjual produk orang lain lewat program afiliasi. Menjalankan bisnis di internet tak jauh beda dengan saat kita berusaha di alam nyata. Butuh kecerdasan dan tekad yang kuat, bahkan kita mesti mendidik diri untuk terus belajar dan tak pernah berhenti dalam melakukan inovasi, Jika hingga detik ini kita masih punya anggapan bahwa bisnis online itu mudah dijalankan maka ada baiknya untuk segera diubah, bisnis tetaplah bisnis, pasti butuh modal dan juga kerja keras tanpa batas.
2. Terlalu bombastis dalam menawarkan produk. Kadang kita menemukan sebuah tawaran yang luar biasa, bahkan dengan memberikan garansi 100 % uang kembali. Cuma apa yang ditawarkan tidak jelas, pembaca kebingungan dengan produk yang ditawarkan atau mereka tak punya bayangan atas apa yang ditawarkan. Giliran mereka ingin bertanya lebih jauh ternyata tak ada kontak yang bisa dihubungi atau hanya tersedia alamat email. Bagaimana orang akan percaya dengan tawaran anda kalau orang kesulitan ketika mereka ingin bertanya, bagaimana mungkin pembaca langsung tertarik dengan produk yang anda jual jika anda sendiri dipandang tak bisa dipercaya?
3. Tak cukup hanya dengan membuat website. Ketika orang masih memakai domain gratisan biasanya mereka disarankan untuk pakai domain berbayar atau yang lebih dikenal dengan top level domain. TLD ini dipandang lebih profesional dan akan mampu meyakinkan calon pembeli. Memang ini ada benarnya, tetapi hanya dengan mengandalkan domain berbayar tentunya tak akan mendatangkan hasil apapun. Domain yang telah anda miliki mesti dikelola dengan baik, ditempatkan pada hosting yang stabil dan jarang down. Selain itu para pelaku bisnis online juga harus tetap fokus dalam mengelola domainnya, sebab nama domain yang anda gunakan adalah brand yang anda miliki. Tak cukup hanya dengan mengganti domain gratisan dengan TLD, yang paling penting adalah mengelola deomain dengan penuh kesungguhan secara terus menerus.
4. Bahasa penwaran yang over keyword. Ini menjadi masalah yang sangat serius, kita pasti pernah membaca sebuah tawaran yang terlalu banyak disisipi dengan kata kunci. Keyword ini diulang berkali kali , misalnya 3 kali diparagraf pertama, 2 kali di paragraf kedua, dan masih diulang pula di paragraf yang lain. Akibatnya calon pembeli bosan dan kehilangan konsentrasi saat membaca apa sedang anda tawarkan, mereka lebih memilih untuk keluar dan mencari lagi lewat bantuan google atau mesin pencari lainnya. Bukankah ini sebuah kerugian besar untuk anda,mungkin web anda sudah menjadi nomor satu di google dan diklik oleh pengunjung, tetapi saat mereka telah berada di halaman yang anda targetkan akhirnya kabur dan menganggap anda hanya membodohi mereka.
5. Bisnis yang anda jalani mencerminkan siapa diri anda. Jangan pernah menghancurkan reputasi pribadi dengan tindak penipuan kepada para pembeli. Bisnis online memberi peluang yang besar bagi orang untuk menipu orang lain, bisa saja orang yang anda tipu tak akan bertemu dengan anda tetapi yakinlah bahwa itu akan merugikan diri anda sendiri. Bisnis yang penuh tipuan cepat atau lambat pasti akan hancur dengan sangat mengenaskan. Jauh lebih baik tidak laku daripada menpu orang lain, kejujuran dan rasa tanggung jawab yang anda tunjukkan kepada pembeli inilah yang pada akhirnya bisa menjadi modal besar yang akan membesarkan usaha anda di dunia maya.
6. Pelanggan butuh didengarkan bukan penjelasan otomatis. Tahukah bahwa sebagian pelaku bisnis online menerapkan pola layanan otomatis. Orang orang yang menjadi pelanggan terkadang kesulitan ketika mereka hendak melakukan komplain atau sekedar ingin bertanya mengenai fitur dari sebuah produk. Sebesar apapun bisnis anda saat ini maka jauh lebih baik untuk membuka diri dengan memberi kemudahan kepada pelanggan untuk melakukan komunikasi. Berikan kesempatan agar mereka bisa nyaman untuk mengirim pesan pendek atau langsung menelpon anda, upayakan untuk merespon secepat mungkin, karena harus selalu disadari jika pelanggan adalah atasan anda langsung, tanpa kesetiaan pelanggan maka bisnis yang anda jalankan pasti akan mati lebih cepat dari yang anda perkirakan.
7. Tidak cukup hanya dengan membuat landing page. Era google hummingbird telah mengubah ranking di hasil pencarian, banyak web bisnis harus terjungkal ke posisi yang sangat rendah, akibatnya trafik merosot tajam dan penjualan jadi terganggu. Landing page di era sekarang mungkin perlu diperbaharui, tidak cukup hanya dengan dioptimasi secara membabi buta lewat penambahan backlink dan upaya optimasi on page lainnya. SEO boleh jadi menjadi salah satu senjata untuk melakukan promosi web bisnis secara efisien, tetapi kalau faktor lain diabaikan maka sebaik apapun kekuatan SEOnya tetap akan kesulitan untuk membuat prestasi penjualan.
2. Terlalu bombastis dalam menawarkan produk. Kadang kita menemukan sebuah tawaran yang luar biasa, bahkan dengan memberikan garansi 100 % uang kembali. Cuma apa yang ditawarkan tidak jelas, pembaca kebingungan dengan produk yang ditawarkan atau mereka tak punya bayangan atas apa yang ditawarkan. Giliran mereka ingin bertanya lebih jauh ternyata tak ada kontak yang bisa dihubungi atau hanya tersedia alamat email. Bagaimana orang akan percaya dengan tawaran anda kalau orang kesulitan ketika mereka ingin bertanya, bagaimana mungkin pembaca langsung tertarik dengan produk yang anda jual jika anda sendiri dipandang tak bisa dipercaya?
3. Tak cukup hanya dengan membuat website. Ketika orang masih memakai domain gratisan biasanya mereka disarankan untuk pakai domain berbayar atau yang lebih dikenal dengan top level domain. TLD ini dipandang lebih profesional dan akan mampu meyakinkan calon pembeli. Memang ini ada benarnya, tetapi hanya dengan mengandalkan domain berbayar tentunya tak akan mendatangkan hasil apapun. Domain yang telah anda miliki mesti dikelola dengan baik, ditempatkan pada hosting yang stabil dan jarang down. Selain itu para pelaku bisnis online juga harus tetap fokus dalam mengelola domainnya, sebab nama domain yang anda gunakan adalah brand yang anda miliki. Tak cukup hanya dengan mengganti domain gratisan dengan TLD, yang paling penting adalah mengelola deomain dengan penuh kesungguhan secara terus menerus.
4. Bahasa penwaran yang over keyword. Ini menjadi masalah yang sangat serius, kita pasti pernah membaca sebuah tawaran yang terlalu banyak disisipi dengan kata kunci. Keyword ini diulang berkali kali , misalnya 3 kali diparagraf pertama, 2 kali di paragraf kedua, dan masih diulang pula di paragraf yang lain. Akibatnya calon pembeli bosan dan kehilangan konsentrasi saat membaca apa sedang anda tawarkan, mereka lebih memilih untuk keluar dan mencari lagi lewat bantuan google atau mesin pencari lainnya. Bukankah ini sebuah kerugian besar untuk anda,mungkin web anda sudah menjadi nomor satu di google dan diklik oleh pengunjung, tetapi saat mereka telah berada di halaman yang anda targetkan akhirnya kabur dan menganggap anda hanya membodohi mereka.
5. Bisnis yang anda jalani mencerminkan siapa diri anda. Jangan pernah menghancurkan reputasi pribadi dengan tindak penipuan kepada para pembeli. Bisnis online memberi peluang yang besar bagi orang untuk menipu orang lain, bisa saja orang yang anda tipu tak akan bertemu dengan anda tetapi yakinlah bahwa itu akan merugikan diri anda sendiri. Bisnis yang penuh tipuan cepat atau lambat pasti akan hancur dengan sangat mengenaskan. Jauh lebih baik tidak laku daripada menpu orang lain, kejujuran dan rasa tanggung jawab yang anda tunjukkan kepada pembeli inilah yang pada akhirnya bisa menjadi modal besar yang akan membesarkan usaha anda di dunia maya.
6. Pelanggan butuh didengarkan bukan penjelasan otomatis. Tahukah bahwa sebagian pelaku bisnis online menerapkan pola layanan otomatis. Orang orang yang menjadi pelanggan terkadang kesulitan ketika mereka hendak melakukan komplain atau sekedar ingin bertanya mengenai fitur dari sebuah produk. Sebesar apapun bisnis anda saat ini maka jauh lebih baik untuk membuka diri dengan memberi kemudahan kepada pelanggan untuk melakukan komunikasi. Berikan kesempatan agar mereka bisa nyaman untuk mengirim pesan pendek atau langsung menelpon anda, upayakan untuk merespon secepat mungkin, karena harus selalu disadari jika pelanggan adalah atasan anda langsung, tanpa kesetiaan pelanggan maka bisnis yang anda jalankan pasti akan mati lebih cepat dari yang anda perkirakan.
7. Tidak cukup hanya dengan membuat landing page. Era google hummingbird telah mengubah ranking di hasil pencarian, banyak web bisnis harus terjungkal ke posisi yang sangat rendah, akibatnya trafik merosot tajam dan penjualan jadi terganggu. Landing page di era sekarang mungkin perlu diperbaharui, tidak cukup hanya dengan dioptimasi secara membabi buta lewat penambahan backlink dan upaya optimasi on page lainnya. SEO boleh jadi menjadi salah satu senjata untuk melakukan promosi web bisnis secara efisien, tetapi kalau faktor lain diabaikan maka sebaik apapun kekuatan SEOnya tetap akan kesulitan untuk membuat prestasi penjualan.
