Seorang ratu kecantikan Meksiko tewas dalam baku tembak pada akhir pekan lalu di negara bagian Sinaloa yang bergolak di Meksiko utara, kata pihak berwenang, Senin (26/11/2012).
Maria Susana Flores Gamez, 22 tahun, menjadi Putri Sinaloa 2012. Dia tewas pada Sabtu lalu dalam bentrokan antara para penjahat dan pasukan militer Meksiko di kotamadya Mocorito. Perseteruan itu menyebabkan total lima warga sipil dan seorang tentara tewas. Jenazah Gomez ditemukan di dalam mobil yang digunakan kelompok bersenjata yang terlibat baku tembak dengan tentara, kata seorang pejabat kantor kejaksaan negara bagian itu. "Dia salah satu orang yang tewas dalam bentrokan itu," kata pejabat itu.
Flores Gamez diduga punya hubungan dengan para penjahat tersebut, kata jaksa penuntut umum negara bagian itu. Namun, tidak ada penjelasan tentang pernyataan itu.
Media Meksiko mengatakan, perempuan berambut coklat itu, yang berpartisipasi dalam kontes Putri Pariwisata Oriental di China, Mei lalu, bepergian dengan pacarnya, yang diduga seorang pembunuh bayaran, ketika baku tembak itu pecah. Pacarnya itu juga meninggal.
Kelompok bersenjata itu punya kaitan dengan Orso Ivan Gastelum, tersangka pemimpin kelompok pembunuh bayaran yang bekerja untuk kartel narkoba Sinaloa yang terkenal kejam.
Keluarga dan teman-teman Gomez mengadakan pemakaman di ibu kota negara bagian Culiacan pada hari Minggu. Mereka menyelubungi Gomez dengan kerudung di tengah kehadiran banyak anggota militer.
Penyelenggara kontes Putri Sinaloa, Nuestra Belleza Sinaloa, di halaman Facebook-nya menyampaikan ucapan "belasungkawa mendalam" atas kematian Flores Gomez. "Dia adalah seorang perempuan muda yang menawan dan ceria dengan masa depan yang menjanjikan," tulis Sinaloa.
Sumber : http://go.girilaya.com/q5dplp
Maria Susana Flores Gamez, 22 tahun, menjadi Putri Sinaloa 2012. Dia tewas pada Sabtu lalu dalam bentrokan antara para penjahat dan pasukan militer Meksiko di kotamadya Mocorito. Perseteruan itu menyebabkan total lima warga sipil dan seorang tentara tewas. Jenazah Gomez ditemukan di dalam mobil yang digunakan kelompok bersenjata yang terlibat baku tembak dengan tentara, kata seorang pejabat kantor kejaksaan negara bagian itu. "Dia salah satu orang yang tewas dalam bentrokan itu," kata pejabat itu.
Flores Gamez diduga punya hubungan dengan para penjahat tersebut, kata jaksa penuntut umum negara bagian itu. Namun, tidak ada penjelasan tentang pernyataan itu.
Media Meksiko mengatakan, perempuan berambut coklat itu, yang berpartisipasi dalam kontes Putri Pariwisata Oriental di China, Mei lalu, bepergian dengan pacarnya, yang diduga seorang pembunuh bayaran, ketika baku tembak itu pecah. Pacarnya itu juga meninggal.
Kelompok bersenjata itu punya kaitan dengan Orso Ivan Gastelum, tersangka pemimpin kelompok pembunuh bayaran yang bekerja untuk kartel narkoba Sinaloa yang terkenal kejam.
Keluarga dan teman-teman Gomez mengadakan pemakaman di ibu kota negara bagian Culiacan pada hari Minggu. Mereka menyelubungi Gomez dengan kerudung di tengah kehadiran banyak anggota militer.
Penyelenggara kontes Putri Sinaloa, Nuestra Belleza Sinaloa, di halaman Facebook-nya menyampaikan ucapan "belasungkawa mendalam" atas kematian Flores Gomez. "Dia adalah seorang perempuan muda yang menawan dan ceria dengan masa depan yang menjanjikan," tulis Sinaloa.
Sumber : http://go.girilaya.com/q5dplp
No Comment.