- Tempat Nongkrong Para GIRILAYA mania -


You are not connected. Please login or register

Tim Resmob Polrestabes Surabaya Buru Pelaku Pencabulan Bocah SD Anak Pembantu

Go down  Message [Halaman 1 dari 1]

Admin

Admin
Admin
Admin

Tim Resmob Polrestabes Surabaya Buru Pelaku Pencabulan Bocah SD Anak Pembantu 0%20a%20a%20apenca
Surabaya: Kasus pencabulan anak Sekolah Dasar (SD) kelas satu, yang terjadi di Surabaya, Jawa Timur awal Januari lalu, mulai mendapat perhatian serius pihak Polrestabes Surabaya. Bahkan, penyidik dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya melakukan penyidikan ulang dengan memanggil ibu korban, Rabu (6/2/2013).

Tindakan petugas kepolisian ini menyusul pemberitaan media massa pada Selasa kemarin (5/2/2013) lalu, yang menyatakan kalau polisi tidak serius menangani kasus pemerkosaan anak yang dilakukan tersangka Subandi (65) warga Lumumba Dalam, Surabaya yang tak lain adalah tetangga korban sendiri.

Sedang SNR (37) ibu korban HR juga mengeluh kalau saat menanyakan kembali laporan yang pernah dibuatnya pada 14 Januari 2013 lalu, penyidik justru menyuruhnya untuk mencari sendiri keberadaan pelaku.

Namun, saat dikonfirmasi soal ini, Waksat Reskrim Polrestabes Surabaya, Kompol Hartoyo mengklarifikasi pernyataan SNR tersebut. "Sebenarnya tidak ada masalah soal kasus ini. Hanya saja, petugas memang belum berhasil menangkap pelaku. Karena pelaku selalu berpindah-pindah tempat tinggal. Itu yang membuat kami kesulitan mengungkap kasus ini," terang mantan Kasat Reskrim Polres Surabaya Timur ini, Rabu (6/2/2013).

Hartoyo juga menegaskan, kalau pihaknya sudah meng SP2 (surat perkembangan hasil penyelidikan) kasus ini, artinya kasus pencabulan yang dilakukan pelaku masih dalam penyidikan polisi. "Kasusnya sudah SP2, jadi tidak ada masalah. Kasus ini masih kami selidiki," lanjutnya.

Perwira dengan satu melati di pundak ini juga mengakui, kalau sempat ada gejolak di kawasan tempat tinggal korban. Ketua RT setempat meminta diselesaikan secara kekeluargaan. Namun, keluarga korban menolak, termasuk warga setempat. Bahkan, warga sekitar sempat marah terhadap pelaku, yang dikenal sebagai tukang pembuat onar dan suka berbuat tidak senonoh terhadap bocah perempuan. Sehingga mereka khawatir hal serupa terjadi pada anak-anak mereka.

"Karena belum juga tertangkap, warga memang juga sempat marah jika pelaku masih bebas. Tapi dalam hal penyidikan tidak ada masalah. Bahkan satu tim Resmob telah melakukan pengejaran hingga ke keluar kota. Kami tetap melakukan upaya penangkapan tersangka itu."

Hal senada juga diungkap Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Suparti, bahwa masih terus menangani kasus itu. "Jadi tidak benar kalau kami membiarkan kasus pencabulan itu. Kami masih terus mengupayakan penangkapan terhadap pelakunya," tegas Suparti.

Sumber : http://go.girilaya.com/v52r0h

http://forum.girilaya.com
Share this post on: reddit

No Comment.

Kembali Ke Atas  Message [Halaman 1 dari 1]

Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik

 

pagerank analyzerW3 Directory - the World Wide Web Directory

© 2014 Copyright Girilaya Real Groups - All Rights Reserved | Back to Top